Polda Bali – Polres Buleleng, Wakapolsek Busungbiu Polres Buleleng Iptu Made Rekson mewakili Kapolsek Busungbiu AKP Made Agus Dwi Wirawan, menghadiri kegiatan Lokakarya Mini Lintas sektoral UPTD Puskesmas Busungbiu 1, Kecamatan Busungbiu Kabupaten Buleleng. yang berlangsung di Aula Puskesmas Busungbiu 1. Selasa(26 /3/2019) pagi.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Koramil 1609-07 Busungbiu yang diwakili oleh Pelda Gusti Putu Mertayasa, Bhabinkamtibmas Desa Busungbiu Aiptu Made Sariasa, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Busungbiu, Kepala Sekolah SMP N 4 dan SMUN 1 Busungbiu, Instansi PLKB dan Peternakan, Perbekel dan Bidan desa di 10 Desa yang ada diwilayah Kecamatan Busungbiu meliputi Desa Busungbiu, Telaga, Titab, Pelapuan, Kekeran, Subuk, Tinggarsari, Kedis, Bengkel dan Desa Umajero,yang berjumlah lebih kurang sekitar 50 peserta.
Penyampaian lokarya yang disampaikan oleh Kepala UPTD Puskesmas Busungbiu 1 menyampaikan tentang Tujuan dari pelaksanaan lokakarya mini lintas sektor ini yaitu untuk memberikan informasi tentang kegiatan, capaian tugas, dan rencana kegiatan dari Puskesmas 1 Busungbiu atau puskesmas induk, serta Menganalisa dan membuat tindak lanjut dari renja Puskesmas dengan meminta masukan dari lintas sektoral, sesuai dengan Visi dan misi Puskesmas Busungbiu 1.
“Visi kami yaitu menjadi Puskesmas yang mampu memberikan pelayanan kesehatan dasar bermutu dan merata menuju masyarakat sehat mandiri, dan misi kami yaitu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu sesuai standard, meningkatkan aksesbilitas pemberian pelayanan kesehatan serta meningkatkan kemandirian dan partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan,” paparnya.
Dalam kesempatan tersebut Wakapolsek Busungbiu Iptu Made Rekson menyampaikan beberapa pesan tentang kamtibmas dan pergeseran gaya hidup para remaja saat ini, yang sangat jauh berbeda yang mengikuti trend perkembangan jaman sehingga ada kecenderungan yang mengarah kepada pergaulan bebas, sehingga dampak negatif yang timbulkan sangat banyak dan begitu signifikan.
“Hal ini bisa kita lihat dari banyaknya kaum remaja yang terjerumus pergaulan bebas bahkan sampai hamil sebelum menikah dan akhirnya membuang bayinya untuk menghindari rasa malu, hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama,” ucapnya.